[TIPS] Meningkatkan Imunitas Selama Pandemi Covid-19

Ilustrasi: Unsplash/mostafa_meraji

Ketika kita stress atau cemas, hal itu akan melemahkan imunitas, yang pada akhirnya akan membuat tubuh mudah jatuh sakit. Salah satu dampak psikologis yang timbul di tengah pandemi COVID-19 adalah psikosomatik, yakni suatu gangguan pikiran yang menimbulkan keluhan fisik tanpa memiliki penyakit, Penyebab psikosomatik akhir-akhir ini ialah karena kecemasan yang dipicu oleh berita-berita terkait COVID-19. 

Karena cepatnya pergerakan arus informasi saat ini, bahkan setiap menit kita bisa terpapar berbagai berita mengenai COVID-19, baik melalui berita, media sosial, grup Whatsapp, berita di TV, dan lain sebagainya. Amygdala, yaitu pusat rasa cemas yang ada di otak, menjadi terlalu aktif bekerja sehingga sistem saraf menjadi tidak seimbang. Akibatnya, ketidakseimbangan ini membuat tubuh merasakan gejala yang mirip dengan COVID-19, yaitu batuk-batuk, nyeri, agak meriang, padahal suhu tubuh normal. Alhasil, pandemi COVID-19 bukan hanya mengancam kesehatan fisik, tetapi juga kesehatan mental. 

Cara agar tidak stres selama pandemi COVID-19 yang bikin sistem imun lebih baik. 

1. Lakukan Social Media Distancing

Cara agar tidak stres selama pandemi COVID-19 salah satunya perlu membatasi diri terhadap paparan berita dan media sosial mengenai COVID-19. Dapatkan informasi mengenai COVID-19 secukupnya saja. 

2. Berkomunikasi dengan Keluarga dan Teman

Periode work from home (WFH) ini sebetulnya bisa manfaatkan untuk membangun komunikasi yang lebih positif dengan keluarga dan teman. Sebab, ketika berkegiatan di rumah, tidak ada waktu yang terbuang di jalan, sehingga punya lebih banyak waktu untuk dihabiskan dengan keluarga. Membangun komunikasi yang positif ini tak hanya sebatas orang yang di rumah. juga bisa memanfaatkan teknologi untuk berkomunikasi dengan keluarga yang beda tempat tinggal. Misalnya, bisa melakukan video call dengan orangtua, saudara, teman kantor, atau teman nongkrong. 

3. Lakukan Hal yang Bisa Membuat Bahagia

Kita isa mencoba mulai memasak, menjahit, olahraga, main musik, main game, atau bahkan melukis. Bahkan, bagi sebagian orang, merapikan rumah adalah hal yang menyenangkan. Jika kamu juga termasuk yang demikian, kamu bisa mengisi waktu di rumah dengan merapikan lemari, merapikan meja rias, ruang tamu, membersihkan laptop, gadget, kabel-kabel charger, dompet, dan barang-barang pribadi yang selama ini terabaikan kebersihannya. 

4. Kreatif Cari Kegiatan Virtual Bersama Teman

Kita memang perlu physical distancing. Tetapi, siapa bilang tidak bisa “nongkrong” dan “kumpul” sama teman-teman kamu? Kamu tetap bisa, kok. Coba deh manfaatkan aplikasi Zoom, Skype, atau Google Hangout lalu lakukan kegiatan bersama-sama dengan teman secara live, mulai dari makan siang bareng secara online, ngopi bareng di beranda rumah masing-masing, bersenda gurau sambil berjemur pagi, dan bahkan beribadah bareng. Kamu juga bisa memanfaatkan Instagram Live untuk olahraga bareng, main musik dengan teman band, dan lain-lain. Biar tambah lucu, coba juga menentukan dress code. 

5. Terus Isi Pikiranmu dengan Hal Positif

Keep your mind busy. Lakukan kegiatan positif selain membaca berita. Misalnya, cobalah mengisi waktu dengan jalan-jalan virtual ke beberapa tempat wisata internasional seperti Disneyland Tokyo, Menara Eiffel, Angkor Wat, Taj Mahal, dan Colloseum. Kamu juga bisa mengikuti kursus online melalui webinar, conference call, atau platform kursus online seperti edx, udemy dan MasterClass. Beberapa universitas terkemuka bahkan memberikan online course gratis seperti Harvard University. 

6. Fokus untuk Tetap Tenang

Yang tak kalah penting dalam masa ini ialah menjaga pikiran agar tetap tenang. Cemas yang berlebihan akan membuat kamu lebih mudah terpancing emosi, gampang menghakimi orang lain, dan akhirnya membuat keputusan yang tidak bijak. Cara agar tidak stres selama pandemi COVID-19 serta menjaga pikiran agar tetap tenang, kamu bisa melakukan meditasi, sadar akan 

setiap tindakan (mindfulness), berolahraga minimal 30 menit sehari untuk mengeluarkan hormon endorfin yang bisa meminimalisir kecemasan, atau makan makanan enak untuk membangkitkan gairah dan semangat.[]

Sumber: Ilovelife

Tidak ada komentar:

Posting Komentar