Ilustrasi: Fimela |
Ayam menjadi sumber protein hewani yang mudah diolah dengan harga relatif murah. Karenanya ayam selalu jadi lauk favorit banyak orang. Selama bulan puasa, Bisa siapkan ayam berbumbu yang siap disajikan setiap saat.
Bahan potongan ayam:
Bisa memakai ayam negeri, ayam kampung atau ayam jantan untuk menyiapkan ayam ungkep. Potong menjadi 4 bagian atau 8 bagian, sesuai selera, bisa juga dimasak hati, ampela dan usus ayam.
Jika ingin ayam yang empuk, berlemak bisa memakai ayam negeri. Tetapi jika suka ayam lebih kering tak terlalu berminyak, bisa memakai ayam jantan atau ayam kampung.
Bumbu:
Untuk 2 ekor ayam, masing-masing dipotong 4 atau 8 bagian bisa disiapkan bahan bumbunya. Terdiri dari 7 butir kemiri, 12 butir bawang merah, 6 siung bawang putih, 4 cm kunyit, 2 cm jahe, 1 cm lengkuas, 1/2 sdt merica butiran, 1 sdt garam, 10 g gula merah, 1 batang serai, memarkan dan 2 lembar daun salam.
Haluskan bumbu kecuali lengkuas, daun salam dan serai, hingga bumbu benar-benar halus.
Ungkep:
Taruh potongan ayam juga jeroan ayam dalam panci atau wajan. Tambahkan bumbu halus dan air secukupnya (hingga ayam terendam air). Kemudian masak dengan api sedang hingga bumbu meresap dan air habis. Jika memakai ayam negeri, kurangi air karena ayam negeri akan mengeluarkan banyak air dan lemak. Sebaliknya jika memakai ayam kampung, bisa ditambahkan lebih banyak air karena perlu waktu memasak lebih lama hingga ayam lunak.
Simpan:
Dinginkan ayam berbumbu lalu taruh ayam dalam wadah bertutup dan simpan di lemari es. Jika ingin disimpan lebih dari seminggu, taruh dalam freezer. Saat akan dimasak, keluarkan beberapa jam di suhu ruangan hingga ayam lumer.
Menyajikan:
Saat akan disajikan, panaskan minyak banyak di atas pai sedang. Goreng ayam hingga warnanya kuning keemasan. Cocok untuk menu berbuka atau sahur.
Sumber: Detik Food
Sumber: Detik Food
Tidak ada komentar:
Posting Komentar